Latest Updates

Keprihatinan Pada Kondisi

Beberapa waktu ini saya cukup prihatin atas apa yang terjadi pada umat Islam khususnya dan negara pada umumnya. Kenapa sih ya sepertinya umat islam ini kondisinya makin tertinggal, padahal dikatakan kita itu umat yang terbaik yg dikeluarkan ditengah2 manusia. Ada apakah gerangan? Apa yang salah? Padahal kalau kita belajar sejarah dulu Islam itu bisa menguasai 2/3 dunia dan berjaya sebagai pemimpin dari umat manusia dibumi.
Padahal coba kalau kita lihat dari berbagai Firman Allah dan janji-Nya :

" Sesungguhnya bumi (ini) kepunyaan Allah; diwariskan--Nya kepada siapa yang dihendaki-Nya dari hamba-hamba-Nya. dan kesudahan yang baik adalah bagi orang-orang yang bertakwa."

“ Dan Allah telah berjanji kepada orang-orang yang beriman di antara kamu dan mengerjakan amal-amal yang saleh bahwa Dia sungguh- sungguh akan menjadikan mereka berkuasa di muka bumi, sebagaimana Dia telah menjadikan orang-orang sebelum mereka berkuasa, dan sungguh Dia akan meneguhkan bagi mereka agama yang telah diridhai-Nya untuk mereka, dan Dia benar-benar akan menukar (keadaan) mereka, sesudah mereka dalam ketakutan menjadi aman sentausa. Mereka tetap menyembah-Ku dengan tiada mempersekutukan sesuatu apapun dengan Aku “ ( Qs An- Nur : 55 ) .

“ Dan sungguh telah Kami tulis didalam Zabur sesudah (kami tulis dalam) Lauh Mahfuzh, bahwasanya bumi ini diwarisi hamba-hamba-Ku yang saleh.  Sesungguhnya (apa yang disebutkan) dalam (surat) ini, benar-benar menjadi peringatan bagi kaum yang menyembah (Allah).” ( Qs Al Anbiya : 105-106 )


Lantas siapa yang dimaksud dengan orang-orang bertaqwa dan sholeh yang akan mewarisi bumi dan  berkuasa di atasnya ?
Kenapa seolah kita masih dikuasai oleh orang lain? Bumi Air dan kekayaan didalamnya belum kita kuasai. Teknology dan berbagai penemuan modern? Padahal lihatlah dahulu para penemu dibidang kedokteran/kesehatan, matematika,dll para penemunya adalah tokoh2 muslim. Saat ini Kita solah hanya dimanfaatkan saja.
Bagaimana ini ya? Harus berbuat seperti apa?
Apakah kita itu sudah benar2 lalai kepada Sang Pemberi janji??
Renungkan renungkan dan renungkan?
Ayo kita berbuat dengan kerja yang lebih nyata lagi dan sambil introspeksi diri bahwa mungkin kita sudah benar2 lalai pada perintah2 Allah sehingga pintu seolah masih terhijab. Wallahu a'lam

Mas Priyanto

0 Response to "Keprihatinan Pada Kondisi"

Posting Komentar